Prosedur Cara Pengukuran Pemeriksaan Pernafasan

KEBUTUHAN DASAR MANUSIA (KDM)

 

Prosedur Cara Pengukuran Pemeriksaan Pernafasan

 

Nilai pemeriksaan pernafasan merupakan salah satu indikator untuk mengetahui fungsi sistem pernafasan yang terdiri dari mempertahankan pertukaran oksigen dan karbon dioksida dalam paru dan pengaturan keseimbangan asam-basa.

 

TUJUAN :

  1. Mengetahui frekuensi, irama dan kedalaman pernafasan
  2. Menilai kemampuan fungsi pernafasan.
  3.  

ALAT dan BAHAN :

  1. Arloji (Jam) atau stop-watch
  2. Buku catatan nadi
  3. Pena

 

PROSEDUR KERJA :

  1. Atur posisi pasien
  2. Jangan beritahu klien jika frekuensi pernafasannya dihitung
  3. Hitung frekuensi dan irama pernafasan
  4. Jelaskan pada klien bahwa saudara telah menghitung frekuensi dan irama pernafasan klien
  5. Catat hasil

NAMA PASIEN

PEMERIKSA

HASIL PEMERIKSAAN PERNAFASAN (kali/menit dan irama)

KET

 

 

 

 

Frekuensi pernafasan

No

UMUR

RENTANG (kali/menit)

NILAI RATA-RATA WAKTU TIDUR (kali/menit)

1

Neonatus

30 – 60

35

2

1 bulan – 1 tahun

30 – 60

30

3

1 tahun – 2 tahun

25 – 50

25

4

3 tahun – 4 tahun

20 – 30

22

5

5 tahun – 10 tahun

15 – 30

18

6

10 tahun lebih

15 – 30

15

 

BUKU :

A. Aziz Alimul Hidayat, S.Kp, “Buku Saku Praktikum Kebutuhan Dasar Manusia” Penulis: A. Aziz Alimul Hidayat, S.Kp, Musrifatul Uliyah, S.Kp; Editor: Monica Ester.- Jakrata : EGC : 2004